
Dua pekan terakhir ini pemuda dan mahasiswa
di seantero Korea Utara diresahkan soal potongan rambut. Betapa tidak,
perintah tidak tertulis dari pimpinan tertinggi di negara itu, Kim
Jong-Un mengharuskan seluruh warganya yang pria memotong rambutnya
seperti potongan rambut sang pemimpin, kata sejumlah media.
Keresahan di kalangan pemuda dan mahasiswa
terjadi dikarenakan mereka sebagai generasi baru cenderung memilih
potongan rambut yang lagi trend, termasuk banyak yang berambut gondrong
ala pemuda K-Pop di negara seterunya, Korea Selatan. Kim
menuding potongan rambut yang tidak sama dengan dirinya sebagai tidak
beradab. Ia menyebut potongan rambutnya sebagai potongan rambut gaya
sosialis sebagaimana diberitakan Radio Free Asia yang dikutip sejumlah
media.
Sementara warga Korea Utara yang tinggal di Tiongkok sebagaimana ditulis The National Geographic Indonesia (Natgeo) mengatakan gaya rambut seperti itu tidak disenangi karena mirip penampilan penyelundup Tiongkok.
“Sejak pertengahan tahun 2000-an kami menamakannya potongan rambut penyelundup Tiongkok,” kepada The Korea Times seperti dikutip oleh Natgeo.
Tidak tanggung-tanggung, potongan rambut ini
sejak diperintahkan oleh Kim, aktif dikampanyekan oleh saluran TV
Pemerintah Korea Utara. Setidaknya ada 10 model potongan rambut pria dan
18 untuk kaum prempuan yang diakui sebagai potongan gaya sosialis.
Bagaimana sih modelnya? Yang pasti potong
tipis di sebelah kiri kanan atas telinga sampai batok kepala kelihatan
dan membubung ke atas lebih tebal sehingga mirip rambut cangkokan yang
diletakkan di atas kepala.
Para pemerotes perintah tersebut, meski tidak terang-terangan memberikan argumentasi yang masuk di akal. “Bentuk kepala orang kan
berbeda-beda, ada yang cocok dan ada yang tidak. Kalau potongan kepala
pemimpin kami memang cocok dengan potongan rambut seperti itu.”
0 komentar:
Posting Komentar